Healthy Sahoor – A healthy Ramadan

Healthy Sahoor – A healthy Ramadan

Healthy Sahoor – A healthy Ramadan Cuka apel sendiri merupakan cairan yang terbuat dari ekstrak apel yang difermentasi. Jadi, hasil perasan sari apel akan dimasukkan bakteri dan ragi untuk memulai proses fermentasi alkohol. Selain ragi, ditambahkan juga gula dalam cairan apel yang akan diubah menjadi alkohol. Dalam proses fermentasi kedua, alkohol diubah menjadi cuka oleh bakteri pembentuk asam asetat (acetobacter).

Nah, dari hasil fermentasi panjang tersebut, cuka apel akan menghasilkan asam asetat, asam gallic, katekin, dan lainnya. Kandungan-kandungan tersebutlah yang dapat memberikan beragam manfaat bagi tubuh kita.

Have a Healthy Sahoor
Upon waking up:

-500ml warm water with 2 tbs Apple Cider Vinegar or lemon juice
-50-100ml Bone broth, Konbu Broth, Miso soup

Ternyata, cuka apel dan lemon baik dikonsumsi setelah buka puasa untuk memperbaiki kerja lambung yang mulai kurang beraturan saat puasa seharian.

Setelah mengonsumsi cuka apel, Moms disarankan mengonsumsi buah yang memiliki kandungan air tinggi.

Contohnya pepaya dan nanas, karena kedua buah tersebut mengandung enzim yang diproduksi pada pankreas yang fungsinya dapat mengurai protein dan makanan yang dikonsumsi dalam tubuh.

Main Meal:
-Green Smoothies Chia seeds
-Pudding with fruits and dates
-Vegetables and fruits juice
-Komboucha with healthy seeds
-Vegetables soup
-Salad

Before Imsak:
-warm water 250ml
-Golden milk
-Herbal teas
-Golden Milk

Think Hydration and Nutrition
Salam sehat selalu

Baca Juga Apple Cider Vinegar, is it Halal?